Kalurahan Girirejo

GIRIREJO—MINGGU (30/11/2025) Pemerintah Kalurahan Girirejo melaksanakan Musyawarah Kalurahan yang berfokus pada penguatan Badan Usaha Milik Kalurahan (Bumkal) serta pembahasan program strategis Ketapang atau Ketahanan Pangan. Kegiatan yang berlangsung dengan tertib tersebut dihadiri oleh Lurah Girirejo beserta pamong kalurahan, Badan Musyawarah Kalurahan (Bamuskal), serta para Dukuh dari seluruh wilayah Kalurahan Girirejo.

Dalam musyawarah tersebut, salah satu agenda utama yang dibahas adalah rencana usaha Bumkal melalui program pengembangan ternak sapi betina secara breeding. Upaya ini dinilai sesuai dengan mata pencaharian/profesi Masyarakat Kalurahan Girirejo yaitu sebagai Petani dan Peternak.

Lurah Girirejo Ibu DWI YULI PURWANTI, S.H. dalam sambutannya menyampaikan bahwa program ternak sapi betina diharapkan menjadi sektor usaha baru yang mampu memberikan nilai tambah bagi pendapatan kalurahan. “Program ini bukan hanya investasi jangka panjang, tetapi juga upaya nyata untuk memperkuat basis ekonomi lokal dan meningkatkan kesejahteraan warga,” ujarnya.

Selain membahas program usaha ternak sapi, musyawarah ini juga menghasilkan keputusan penting berupa penetapan Peraturan Kalurahan (PERKAL) tentang Badan Usaha Milik Kalurahan (Bumkal) serta Peraturan Kalurahan (PERKAL) mengenai penyertaan modal kepada Bumkal Mahanani Girirejo. Kedua peraturan tersebut menjadi dasar hukum yang diperlukan bagi pengembangan usaha Kalurahan agar dapat berjalan lebih terarah, transparan, dan akuntabel.

Ketua Bamuskal Bapak DANANG SUPANDI dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasinya terhadap penyusunan dua peraturan tersebut. Menurutnya, landasan hukum yang kuat diperlukan untuk memastikan setiap program Bumkal dapat dipertanggungjawabkan serta memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat Girirejo.

Musyawarah berjalan dengan penuh partisipasi dari seluruh peserta, baik Pamong, Bamuskal, maupun para Dukuh. Diskusi dilakukan secara terbuka untuk memastikan bahwa setiap suara dan masukan dari berbagai unsur Pemerintahan kalurahan dapat terakomodasi dengan baik.

Dengan disahkannya Peraturan Kalurahan serta penetapan program unggulan di bidang ketahanan pangan, Pemerintah Kalurahan Girirejo berharap Bumkal Mahanani dapat semakin berkembang dan menjadi motor penggerak ekonomi masyarakat. Program breeding sapi betina menjadi langkah awal dari berbagai peluang usaha lain yang berpotensi dikembangkan di masa mendatang.

Musyawarah Kalurahan ditutup dengan harapan bahwa seluruh pihak dapat bekerja sama dalam melaksanakan program yang telah disepakati, demi kemajuan Kalurahan Girirejo dan kesejahteraan warganya.